Contoh Soal Dan Pembahasan Interferensi Dan Difraksi Cahaya

Hey teman-teman apa kabar? baik ya? sudah ulangan belum? mungkin jikalau kalian sedang mencari tentang contoh soal interferensi cahaya dan pembahasannya, maka kau tiba pada daerah yang tepat.

tidak hanya itu, disini juga ada contoh soal difraksi kisi dan pembahasannya juga loh, jadi lengkap deh gaperlu buka sana sini, alasannya yaitu jikalau ada yang ditanyakan temen-temen dapat tulis aja di komentar ya.

Baca juga : Rangkuman bahan Difraksi dan Interferensi Cahaya

tidak lengkap rasanya jikalau membahas Gelombang cahaya tanpa adanya 
contoh soal interferensi celah ganda, maka dari itu mimin buatin pembahasannya buat kita semua. yukk eksklusif aja yaa.. 

Soal dan Pembahasan interferensi dan difraksi Cahaya

Soal No 1

Sebuah kisi difraksi dengan konstanta kisi 500 garis/cm dipakai untuk mendifraksikan cahaya pada layar yang berjarak 1 m dari kisi. Jika jarak antara dua garis terperinci yang berurutan 2,4 cm, maka panjang gelombang yang dipakai adalah...

A. 400 nm

B. 450 nm
C. 480 nm
D. 560 nm
E. 600 nm

Pembahasan
Menentukan panjang gelombang jikalau jarak dua pita terperinci berurutan:
 mungkin jikalau kalian sedang mencari ihwal Contoh Soal dan Pembahasan Interferensi dan Difraksi Cahaya



λ = 4,8 . 10-5 cm = 4,8 . 10-7 m (ingat 1 nm = 10-9 m)

λ = 480 nm

Soal No 2

Cahaya monokromatik dari sumber jauh tiba pada sebuah celah tunggal yang lebarnya 3,00 nm. Jarak terperinci sentra dari pola difraksi ke gelap pertama sama dengan 1,80 mm. Jika jarak layar ke celah 60 cm, maka cahaya tersebut mempunyai panjang gelombang...

A. 3200 nm

B. 4800 nm
C. 5500 nm
D. 6000 nm
E. 9000 nm

Pembahasan

d . P / L = n .  Î»

3 . 10-9 m . 1,8 . 10-3 m / 0,6 m = 1 . λ

λ = 9 . 10-12 m =  9000 nm

Soal No 3

Gambar disamping merupakan skema lintasan sinar pada insiden interferensi celah ganda S1 dan S2.

13

Titik A dan titik B yaitu dua garis gelap berurutan dan panjang gelombang yang dipakai 6000 Ǻ (1 Ǻ = 10-10 m. Jarak antar kedua celah adalah...
A. 0,015 mm
B. 0,2 mm
C. 1,5 mm
D. 1,6 mm
E. 1,8 mm

Pembahasan
Jarak dua gelap berurutan berlaku:
14
d = 1,5 mm

Soal No 4
Cahaya monokromatik dengan panjang gelombang 600 nm jatuh pada celah ganda. Jarak layar terhadap celah sejauh 100 cm. Jika jarak antara terperinci sentra dengan gelap pertama 2 mm, makajarak kedua celah yaitu ….

A. 1,25 mm

B. 0,80 mm

C. 0,60 mm
D. 0,45 mm
E. 0,15 mm

Pembahasan 


Terang sentra ke gelap pertama mempunyai orde m = 1/2

Untuk terperinci sentra ke terperinci pertama mempunyai orde m = 1, jadi jikalau dari terperinci sentra ke gelap pertama hanya setengahnya saja. Kaprikornus m = 1/2 = 0,5

Sehingga


"Sangat Ringan, Hemat Kuota dan Lebih UPDATE
dengan APLIKASI Android (Download)"
Soal No 5

Jika analisator dan polarisator menciptakan sudut α maka intensitas sinar yang diteruskan sebanding dengan…

A. tan2 Î±

B. sin2 2α
C. cos2 Î±
D. tan α
E. sin α


Pembahasan

Hubungan antara intensitas sinar awal (I0), sinar yang diteruskan polarisator (I1), dan sinar yang diteruskan analisator (I2) berturut-turut:

I2 = I1 cos2 Î± = 1/2 I0 cos2 Î±

Soal No 6

Cahaya monokromatis dengan panjang gelombang 6 × 10-7 m tiba dengan tegak lurus pada suatu kisi difraksi yang mempunyai tetapan 5 × 105 garis per meter. Spektra orde tertinggi yang diamati adalah...

A. 3

B. 4
C. 6
D. 7
E. 8


Pembahasan

d sin θ = nλ

(1/5 × 105) (1) = n (6 × 10-7)
n = 100/30
n = 3,3 = 3

Soal No 7

Suatu celah sempit dengan lebar d disinari oleh cahaya monokromatis dengan panjang gelombang 5678 angstrom. Lebar celah semoga terjadi pola difraksi maksimum orde pertama pada sudut 30° adalah….angstrom

A. 4567

B. 5678
C. 9134
D. 11356
E. 12568


Pembahasan

θ = 30°

λ = 5678 Å
n = 1
Celah tunggal garis terang:

Soal No 8
Seberkas sinar monokromatis dengan panjang gelombang 5.000 Ã… (1 Ã… = 10−10 m) melewati celah tunggal menghasilkan pola difraksi orde terperinci pertama ibarat pada gambar.


Lebar celahnya sebesar ….



A.   0,001 mm
B.   0,004 mm
C.   0,012 mm
D.   0,017 mm
E.   0,019 mm

Pembahasan
panjang gelombang
:
λ = 5×10−7 m
sudut bias
:
θ = 30°
orde interferensi
:
n = 1



Rumus yang berlaku untuk difraksi celah tunggal adalah 


d sin θ = nλ

Sehingga lebar celah tunggal (d) tersebut yaitu [sin 30° = 0,5] 

d × 0,5 = 1 × 5×10−7 m
          d = 10−6 m
             = 10−3 mm
             = 0,001 mm

Jadi, lebar celah tunggal tersebut yaitu 0,001 mm (A).

Mau tau lebiih Lanjut ihwal Gelombang Cahaya? pastikan kalian lanjut membacanya ya..! jangan hingga ada bahan yang terlewat, jaga-jaga juga kan kalu keluar di ulangan. yukk lanjut

0 Response to "Contoh Soal Dan Pembahasan Interferensi Dan Difraksi Cahaya"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel