Inilah Cara Menciptakan Surat Laporan
Dari namanya sudah sanggup disimpulkan bahwa surat laporan yaitu surat yang berisikan mengenai laporan suatu hal contohnya perihal pekerjaan. Tujuannya tentu saja untuk memberikan laporang yang berkaitan dengan hal tersebut. Bagian-bagian isi laporan tergantung dari ragam laporan yang dibuat. Surat laporan ini sendiri terdiri dari beberapa komponen atau bab penting yaitu :
1. Sampul
Sampul atau cover yaitu bab yang biasanya berada paling luar. Sampul ini juga berisi judul laporan, penyusunan laporan, kepentingan penyusunan laporan, logo instansi, dan bulan pembuatan laporan itu sendiri.
2. Halaman Judul
Bagian penting yang kedua yaitu halaman judul. Halaman judul ini berisikan perihal judul laporan, nama dan identitas akseptor laporan. nama dan identitas penulis, kawasan dan tanggal. Judul laporan juga harus jelas, ringkas, lengkap, dan mencerminkan isi secara keseluruhan. Identitas dan nama akseptor biasanya tidak selalu ditulis, namun bila akan disertakan maka biasanya diawali dengan kata "Diserahkan Kepada". Nama dan identitas penulid didahului kata "Oleh" dan diikuti identitas penulis. Tempat dan tanggal ditulis pada bab bawah dengan terpisah.
3. Surat Penyerahan
Bagian yang ketiga yaitu surat penyerahan. Surat penyerahan merupakan surat formal yang berisi unsur-unsur konvensional surat dengan judul "Surat Penyerahan". Sebenarnya surat penyerahan ini sendiri bukan bab dari laporan, namun hanya sebagai pengantar dan sifatnya perorangan. Makara surat ini tidak wajib dibuat, akan tetapi akan lebih baik bila disertakan.
4. Abstrak
Apa itu abstrak? Abstrak yaitu suatu uraian yang bertujuan membuktikan aspek-aspek yang ditulis dan isu penting dalam laporan kepada pembaca. Abstrak ini keberadaannya cukup penting untuk melihat secara sekilas isi dari laporan. Selain itu abnormal juga sanggup dipakai untuk menyegarkan ingatan biar ingat kembali isi laporan yang telah dibaca.
5. Daftar Isi
Mengenai daftar isi, bab ini yaitu bab dari laporan yang memberikan garis besar judul, subjudul laporan yang memberi citra dan petunjuk topik apa saja yang dilaporkan. Gunanya daftar isi ini yaitu untuk memudahkan pembaca mengetahui struktur dari laporan.
6. Pendahuluan
Bagian yang berikutnya yaitu pendahuluan. Pendahuluan ini merupakan bab dari laporan yang berfungsi sebagai pengantar sebelum memasuki inti dari suatu laporan. Pendahuluan berisi perihal latar belakang masalah, ruang lingkup, uraian ringkas penyusunan, tujuan, sumber informasi, waktu pelaksanaan, dan lain sebagainya.
7. Isi
Dan ini merupakan bab yang paling penting dan harus ada dalam menciptakan surat laporan. Karena bila tidak ada, apa gunanya anda menciptakan surat laporan. Isi dari laporan ini menyangkut perihal problem dan segala sesuatu yang berkaitan pribadi dengan problem tersebut. Biasanya isi laporan mencakup :
Bagian dari surat laporan yang berikutnya yaitu kesimpulan dan saran. Kesimpulan dan saran ini merupakan bab epilog dari surat laporan. Kesimpulan ditarik dari fakta-fakta dan banyak mempersoalkan relasi logis. Sedangkan daran sendiri yaitu langkah atau alternatif penyelesaian masalah biar masalah tersebut sanggup diatasi dengan sebaik-baiknya. Bentuk dari kesimpulan ini sendiri tergantung dari isi laporan alasannya yaitu urutan penyajiannya sesuai dengan isi laporan.
9. Bagian Pelengkap
Yang terakhir dari bab surat laporan yaitu bab pelengkap. Bagian ini yaitu bab dari laporan yang melengkapi laporan tersebut. Bagian komplemen ini biasanya berupa lampiran dan bibliografi. Sebagai teladan lampiran perihal data yang telah dikumpulkan, foto-foto, peta, dan lain sebagainya.
Nah itulah beberapa bab yang merupakan cara menciptakan surat laporan yang benar. Kami harap ulasan kami ini sanggup membantu anda ya. Sampai bertemu di ulasan menarik kami yang berikutnya. Sukses selalu.
1. Sampul
Sampul atau cover yaitu bab yang biasanya berada paling luar. Sampul ini juga berisi judul laporan, penyusunan laporan, kepentingan penyusunan laporan, logo instansi, dan bulan pembuatan laporan itu sendiri.
2. Halaman Judul
Bagian penting yang kedua yaitu halaman judul. Halaman judul ini berisikan perihal judul laporan, nama dan identitas akseptor laporan. nama dan identitas penulis, kawasan dan tanggal. Judul laporan juga harus jelas, ringkas, lengkap, dan mencerminkan isi secara keseluruhan. Identitas dan nama akseptor biasanya tidak selalu ditulis, namun bila akan disertakan maka biasanya diawali dengan kata "Diserahkan Kepada". Nama dan identitas penulid didahului kata "Oleh" dan diikuti identitas penulis. Tempat dan tanggal ditulis pada bab bawah dengan terpisah.
3. Surat Penyerahan
Bagian yang ketiga yaitu surat penyerahan. Surat penyerahan merupakan surat formal yang berisi unsur-unsur konvensional surat dengan judul "Surat Penyerahan". Sebenarnya surat penyerahan ini sendiri bukan bab dari laporan, namun hanya sebagai pengantar dan sifatnya perorangan. Makara surat ini tidak wajib dibuat, akan tetapi akan lebih baik bila disertakan.
4. Abstrak
Apa itu abstrak? Abstrak yaitu suatu uraian yang bertujuan membuktikan aspek-aspek yang ditulis dan isu penting dalam laporan kepada pembaca. Abstrak ini keberadaannya cukup penting untuk melihat secara sekilas isi dari laporan. Selain itu abnormal juga sanggup dipakai untuk menyegarkan ingatan biar ingat kembali isi laporan yang telah dibaca.
5. Daftar Isi
Mengenai daftar isi, bab ini yaitu bab dari laporan yang memberikan garis besar judul, subjudul laporan yang memberi citra dan petunjuk topik apa saja yang dilaporkan. Gunanya daftar isi ini yaitu untuk memudahkan pembaca mengetahui struktur dari laporan.
6. Pendahuluan
Bagian yang berikutnya yaitu pendahuluan. Pendahuluan ini merupakan bab dari laporan yang berfungsi sebagai pengantar sebelum memasuki inti dari suatu laporan. Pendahuluan berisi perihal latar belakang masalah, ruang lingkup, uraian ringkas penyusunan, tujuan, sumber informasi, waktu pelaksanaan, dan lain sebagainya.
7. Isi
Dan ini merupakan bab yang paling penting dan harus ada dalam menciptakan surat laporan. Karena bila tidak ada, apa gunanya anda menciptakan surat laporan. Isi dari laporan ini menyangkut perihal problem dan segala sesuatu yang berkaitan pribadi dengan problem tersebut. Biasanya isi laporan mencakup :
- Hasil pengamatan
- Pencocokan data dan fakta
- Faktor pendukung dan penghambat
- Pembahasan dan hasil dari sesuatu yang telah dilaksanakan mengenai pokok problem yang akan dilaporkan.
Bagian dari surat laporan yang berikutnya yaitu kesimpulan dan saran. Kesimpulan dan saran ini merupakan bab epilog dari surat laporan. Kesimpulan ditarik dari fakta-fakta dan banyak mempersoalkan relasi logis. Sedangkan daran sendiri yaitu langkah atau alternatif penyelesaian masalah biar masalah tersebut sanggup diatasi dengan sebaik-baiknya. Bentuk dari kesimpulan ini sendiri tergantung dari isi laporan alasannya yaitu urutan penyajiannya sesuai dengan isi laporan.
9. Bagian Pelengkap
Yang terakhir dari bab surat laporan yaitu bab pelengkap. Bagian ini yaitu bab dari laporan yang melengkapi laporan tersebut. Bagian komplemen ini biasanya berupa lampiran dan bibliografi. Sebagai teladan lampiran perihal data yang telah dikumpulkan, foto-foto, peta, dan lain sebagainya.
Nah itulah beberapa bab yang merupakan cara menciptakan surat laporan yang benar. Kami harap ulasan kami ini sanggup membantu anda ya. Sampai bertemu di ulasan menarik kami yang berikutnya. Sukses selalu.
0 Response to "Inilah Cara Menciptakan Surat Laporan"
Post a Comment